Hari Sabtu adalah hari keluarga, istilah yang akrab digunakan untuk bapak ibu guru di SMA Negeri 1 Prembun.Karena SMA Negeri 1 Prembun termasuk sekolah yang menjalankan kegiatan pembelajaran selama 5 hari kerja, yaitu dari hari Senin hingga hari Jumat.Namun untuk hari Sabtu, 10 Desember 2022 semua guru di SMA Negeri 1 Prembun tampak masuk ke sekolah guna mengikuti kegiatan In House Training KKTP dan SSK.

KKTP merupakan kepanjangan dari Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran, istilah yang digunakan pada Kurikulum Merdeka, yang hampir sama dengan KKM ( Kriteria Ketuntanasan Minimal) pada Kurukulum 2013.Adapun SSK kepanjangan dari Sekolah Siaga Kependudukan, dimana SMA Negeri 1 Prembun merupakan salah satu pelaksana Sekolah Siaga Kependudukan, yang telah dilaunching sejak tanggal 18 Oktober 2021.

Kegiatan IHT  diawali dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya, dilanjutkan dengan  sambutan Kepala Sekolah, yakni Bapak Waluyo Widodo,S.Pd.,M.M.Dalam sambutannya , beliau menyampaikan bahwa begitu padatnya kegiatan menjelang akhir  Semester Gasal Tahun Pelajaran 2022/2023, hingga hari libur digunakan untuk melaksanakan kegiatan IHT.Namun demikian Kepala Sekolah berharap Baapak Ibu Guru tetap mengikuti kegatan dengan serius, karena hal ini sangat dibutuhkan, baik pengetahuan tentang KKTP maupun aktifitas lebih lanjut dari pelaksanaan SSK.

Adapun Nara Sumber IHT untuk KKTP adalah Bapak Sabar Riyanto,S.Pd.M.T..Beliau adalah Pengawas Pembina untuk SMA Negeri 1 Prembun yang ditugaskan oleh Wilayah Cabang Dinas IX ,Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah .Disampaikan oleh Nara Sumber KKTP, bahwa penetuan KKTP ada beberapa cara, yaitu Penentuan KKTP dengan  menggunakan Deskripsi Kriteria, dengan menggunakan Rubrik,dengan menggunakan Interval Nilai.serta dengan menggunakan Interval Nilai Diolah dari Rubrik.

Dari paparan Nara Sumber KKTP, yakni Bapak Sabar Riyanto,S.Pd.M.T., maka di SMA Negeri 1 Prembun ditanyakan oleh beliau, akan menggunakan cara yang mana ?Oleh Wakil Kepala Sekolah Urusan Kurikulum, Bapak Tunggul Adi Yuwono,S,Pd., SMA Negeri 1 Prembun  memilih cara yang ke 3 yaitu penentuan KKTP menggunakan Interval Nilai, dengan alasan paling mudah untuk dilakukan oleh Bapak Ibu Guru.Adapun untuk tahun pelajaran yang akan datang , melihat perkembangn labih lanjut.

Adapun Nara Sumber SSK adalah Ketua SSK SMA Negeri 1 Prembun, yakni Ibu Ophi Rahmahekha W,S.Pd, kebetulan beliau pengampu mata pelajaran Geografi, yang memang sangat tepat untuk menggawangi kegiatan Sekolah Siaga Kependudukan (SSK).Karena SSK sangat erat kaiatannya dengan masalah kependudukan.Diamana hal  itu merupakan bidang kajian pada mata pelajaran Geografi, meskipun pada dasarnya semua mata pelajaran bisa dikaitkan dengan masalah kependudkan secara lebih luas.

Seperti disampaikaikan oleh Ibu Ophi Rahmahekha W,S.Pd, diharapkan bapak ibu guru dari semua mata pelajaran untuk memilih materi atau topik yang berkaitan dengan SSK. Adapun kegiatan tersebut diawali dengan penyusunan Silabus, RPP, LKPD, Laporan Kegiatan serta Foto Kegiatan. Dimana perangkat tersebut nantinya didokumentasikan sebagai bukti adanya kegiatan SSK di SMA Negeri 1 Prembun.

Dalam sesi IHT sub SSK ini, diakhiri dengan pengisian angket yang disampaikan oleh ibu Ophi Rahmahekha W,S.Pd untuk mengecek tingkat keterlaksanaan kegiatan SSK di SMA Negeri 1 Prembun.***