Minggu, 1 Oktober 2017 ada suasana berbeda di SMA Negeri 1 Prembun. Jika biasanya hari Minggu di SMA Negeri 1 Prembun sepi dan hanya terlihat beberapa karyawan yang melaksanakan tugas piket. Hari Minggu ini suasana tampak berbeda karena seluruh warga sekolah hadir layaknya hari aktif belajar.
Kehadiran warga sekolah pada Minggu, 1 Oktober 2017 untuk melaksanakan Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila sesuai dengan surat edaran Sekretariat Daerah Jawa Tengah nomor 019.1/14325 tanggal 27 September 2017 yang merupakan tindak lanjut dari surat Menteri Sekretaris Negara Republik Indonesia nomor B.908/M.Sesneg/Set/TU/00.04/09/2017 tanggal 25 September 2017.
Minggu pagi suasana di sekitar SMA Negeri 1 Prembun sudah terlihat mendung bahkan hujan sempat turun. Namun hal ini tidak menyurutkan semangat untuk melaksanakan Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila. Upacara dimulai pukul 07.30 WIB. Kelas XI MIPA 1 bertindak sebagai petugas upacara. Dalam upacara Ibu/Bapak guru dan Karyawan memakai seragam kheki lengap sedangkan siswa menggunakan seragam OSIS.
Upacara diiringi suasana mendung. Hujan pun mulai mengguyur sesaat setelah pemimpin upacara memasuki lapangan upacara. Pasukan pengibar bendera pun tidak merasa terganggu dengan adanya hujan yang semakin deras, peserta upacara juga tidak bergeming saat lagu Indonesia Raya dinyanyikan tiga stansa.
Meskipun hujan mengguyur dengan derasnya, peserta upacara tetap mengikuti Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila yang bertema “Kerja Bersama Berlandasakan Pancasila Mewujudkan Masyarakat Adil dan Makmur”. Hal ini menunjukkan bahwa hujan tak menjadi halangan untuk tetap tertib melaksanakan upacara bendera. Peserta upacara tetap berada di lapangan meskipun dengan pakaian yang sudah basah karena guyuran hujan. Peserta upacara baru meninggalkan lapangan upacara setelah upacara selesai dilaksanakan yang ditandai dengan pemimpin upacara membubarkan peserta upacara.